Sidoarjo, Asatunet.com – Kasak-kusuk informasi penampakan makhluk ghaib mirip pocong di Dusun Mijen Desa Sidodadi Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo menjadi pembahasan hangat setelah mencuat di beberapa media cyber maupun medsos.
Keakuratan kabar tersebut masih belum bisa dipertanggungjawabkan. Beberapa informasi itu bermula ketika ada salah satu warga yang merasa diteror oleh suara misterius pada malam hari.
Bukan tanpa alasan, teror itu diyakini sejak adanya pemakaman salah satu warga yang meninggal dunia sepekan yang lalu. Ditengarai proses pemakamannya diduga tidak sesuai prosedur.
Dari situ, akhirnya menjadi informasi bak bola liar di masyarakat. Ada yang menyebut jika saat prosesi pemakaman, tali posong tidak dilepas. Ada juga yang menyebut alasan lain, sehingga menjadi isu yang menyebabkan keresahan.
Waga sekitar, R, menyatakan bahwa sejak pemakaman itu, suaminya mengalami gangguan psikologis. Tak hanya itu, ada warga lain yang hendak ke pasar sekitar pukul 03.30 WIB mengaku melihat sosok pocong.
Mendengar informasi seolah menjadi teror warga itu, pihak Pemerintah Desa Sidodadi langsung menyisir informasi tersebut dengan melakukan penelusuran berbagai sumber dan akhirnya mengeluarkan surat edaran yang berisi bahwa desas desus itu berita palsu.
“Surat edaran ini diterbitkan untuk merespons keresahan masyarakat dan berita yang beredar luas di media sosial. Kami pastikan bahwa informasi mengenai penampakan pocong di Dusun Mijen tidak dapat dibuktikan secara faktual,” tegas Muda’ah.
Ditambahkannya, bahwa masyarakat diharapkan untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang kebenarannya belum bisa dipertanggungjawabkan.